Jakarta – Dalam upaya membangun kesadaran hukum dan sosial di kalangan remaja, Polres Pelabuhan Tanjung Priok melakukan kunjungan edukatif ke SMPN 53 Kali Baru, Jakarta Utara. Kegiatan yang dipimpin langsung oleh Wakapolres Kompol Dr. Budi Santosa, S.H., S.I.K., M.H., ini bertujuan untuk memberikan pemahaman kepada para pelajar mengenai bahaya tawuran, narkoba, serta pentingnya etika dalam bermedia sosial dan berani melaporkan bila ada aksi premanisme & pungli ke call center 110 bebas pulsa atau telphone/WA 081399811160 bisa juga langsung datang ke Polres Pelabuhan Tanjung Priok atau Polsek terdekat.
Melalui pendekatan persuasif dan dialog interaktif, jajaran Polres Pelabuhan Tanjung Priok menyampaikan pesan bahwa menjauhi perilaku negatif bukan hanya soal peraturan, tetapi juga bentuk perlindungan terhadap masa depan mereka sendiri. Remaja diajak untuk memahami literasi hukum sebagai bekal untuk menjaga diri dari berbagai ancaman sosial.
“Remaja harus sadar bahwa tawuran, narkoba, tidak terlibat aksi premanisme, pungli dan penyalahgunaan media sosial dapat merusak masa depan mereka. Kami ingin membentuk generasi muda yang cerdas, berani menolak hal negatif, dan mampu menjadi agen perubahan di lingkungan sekitar,” ujar Kompol Budi Santosa. Selasa (20/5/2025).
Program ini merupakan bagian dari inisiatif Polisi Sahabat Anak, yang tidak hanya menanamkan disiplin dan kepatuhan hukum, tetapi juga menumbuhkan rasa percaya dan kemitraan antara aparat kepolisian dan pelajar.
Dengan semangat kolaboratif, Polres Pelabuhan Tanjung Priok berharap para pelajar SMPN 53 dapat menjadi teladan bagi teman sebaya, menjaga lingkungan tetap aman, dan berkontribusi positif dalam masyarakat.
(Red)
